
1. Tersenyumlah untuk menghibur diri, dan pejamkan mata jika ingin menangis agar hati dan pikiran tenang
Entah kenapa, saya merasa bahwa menangis adalah salah satu hal sederhana yang bisa saya lakukan pada saat sakit dan kecewa melanda. Sambil tiduran, dan melihat kelangit-langit membuat hati saya berdiam sejenak, sedangkan otak serta pikiran saya, saya biarkan melayang dan memburu apa saja kesalahan saya. Kemudian saya mendapatkan jawabannya, dan bertekat untuk memperbaikinya secepat mungkin tanpa menunggu nanti-nanti (tidak ingin membuang-buang waktu).
2. Lakukan perbaikan secepat mungkin, untuk menutupi kegagalan diwaktu yang sama

3. Bersadar diri bahwa kamu bukan yang hebat, karena diatas langit masih ada langit

Efek dari kesadaran diri adalah perbaikan yang kamu lakukan akan membuat kamu lebih tinggi dari sebelumnya. Atau bahkan lebih tinggi dari mereka si pembenci diri mu. Terus rendah hati, karena diatas langit masih ada langit. Diatas yang baik masih ada yang terbaik dan sangat baik.
"Betapa akan kesadaran diri adalah landasan untuk melompat lebih jauh. Disaat mereka sudah berlari dengan kecepatan penuh dan dada membusung, kita masih dan cukup dengan senyum saja berjalan secara perlahan, lalu tersenyum pada mereka yang menatap dengan raut aneh dan kadang diwarnai cemooh." dilansir dari srigalabegadang.blogspot.co.id, (08/10/2014)
4. Kumpulkan kebaikan-kebaikan dari nasihat orang lain serta ilmu dan pengalaman yang sudah kita alami
Terbukti bahwa nasihat orang-orang yang sudah berpengalaman akan sangat manjur. Karena sebenarnya mereka sudah pernah mengalaminya. Mereka bisa menasihati kita karena mereka lebih tau, apalagi mereka yang memiliki banyak ilmu dan praktek langsung akan sangat fasih memberikan motivasi wawasan tentang kesalahan dan kebenaran apa saja yang sebaiknya kita lakukan agar masa depan kita baik.
Cara mereka memang unik, jadi cobalah untuk terbuka atas masukan-masukan yang menyakitkan itu. Karena kebaikan sejati tidak datang dengan mudah, butuh proses yang indah dan berharga meskipun itu menyakitkan.
"Pendengar yang baik dapat menghibur dan menasihati orang lain dengan mudah, efisien, dan efektif. Ini adalah cara yang baik untuk memperkuat hubungan kita dengan orang lain." dilansir dari pendidikan-tomi.blogspot.co.id, (07/2016)
No comments:
Post a Comment